Breaking News
Berita  

Imam Masjid RSUD Undata Palu, Setiap Saat Menyuguhkan Makanan dan Minuman Bagi Jama’ah yang Usai Shalat

SULTENG, Harian Indonesia Pos.Com – Masjid RS Undata Palu tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga tempat berbagi kebaikan. Imam masjid NURUL AAFIAH RSUD UNDATA PALU, Muksin S Lahay dengan inisiatifnya sendiri, setiap saat menyuguhkan makanan dan minuman bagi siapa saja yang datang untuk shalat berjamaah.Tradisi ini sudah berjalan cukup lama dan menjadi daya tarik tersendiri bagi jamaah. Mereka merasa senang dan nyaman dengan adanya hidangan yang disajikan setelah shalat.Makanan dan minuman yang disediakan pun bervariasi, mulai dari nasi kotak, kue-kue, hingga minuman segar serta pisang masak yang selalu tergantung setiap hari di atas teras pintu masuk masjid NURUL AAFIAH RSUD UNDATA PALU.

“Kami ingin masjid ini tidak hanya menjadi tempat ibadah, tetapi juga tempat silaturahmi dan berbagi rezeki,” ujar imam masjid Nurul Aafiah dengan sapaan kesehariannya di sebut Abah Inam.

“Semoga apa yang kami lakukan ini bisa bermanfaat bagi banyak orang dan menjadi ladang pahala bagi keluarga dan kepada kita semua .” Pungkasnya. Inisiatif imam masjid ini pun mendapat dukungan dari para jamaah dan pengurus masjid. Mereka ikut berpartisipasi dalam menyediakan makanan dan minuman, serta membantu menjaga kebersihan masjid.

“Kami sangat berterima kasih kepada imam masjid atas inisiatifnya ini,” kata salah satu marbot masjid Nurul Aafiah, Nasrun.

” Saya Salut dengan Pak Imam ini, Soalnya, jarang ada Imam masjid menyuguhkan Makanan dan minuman saat usai shalat berjamaah dan ini semakin memberikan semangat kepada warga untuk datang ke masjid dalam rangka melaksanakan shalat.” Ujar Husen, salah satu warga usai shalat subuh berjamaah.Tradisi yang dilakukan oleh imam Masjid RSUD Undata Palu ini merupakan contoh yang baik tentang bagaimana masjid bisa menjadi pusat kegiatan sosial dan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat.” Inisiatif Pak Imam Ini, sebenarnya boleh di contohi bagi masjid lain yang ada di Sulawesi Tengah dan bahkan seluruh masjid yang ada di Indonesia, ” Kata Umairkhan, salah satu warga rantau kota palu yang selalu ikut shalat berjamaah.” Semoga tradisi ini bisa terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi masjid-masjid lain di seluruh Indonesia, ” Tambah Rohim.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Example 728x250