Harian Indonesia Pos.com | Wonogiri — Seorang guru pencak silat di Kecamatan Purwantoro dilaporkan ke Polres Wonogiri atas dugaan pencabulan kepada sejumlah muridnya yang masih di bawah umur. Polisi tengah menyelidiki kasus tersebut.
Kasi HumasPolres Wonogiri, AKP Anom Prabowo, mengatakan polisi menerima laporan dugaan kekerasan seksual yang dilakukan seorang guru silat kepada beberapa murid perempuannya pada Jumat (14/3/2025). Setidaknya ada tujuh korban yang melapor sebagai korban.
”Sudah ada tujuh korban yang diduga menjadi korban dalam laporan itu. Saat ini kami masih dalam proses penyelidikan,” kata AKP Anom, Kamis (3/4/2025).
Dia menerangkan polisi akan mengusut tuntas kasus ini. Apalagi jumlah korban yang melapor banyak. Polisi sudah memeriksa sejumlah saksi dan melakukan pendampingan psikologis kepada korban.
Selain itu visum juga telah dilakukan kepada korban pencabulan tersebut. Namun demikian, AKP Anom masih enggan menyebut siapa guru silat yang dilaporkan tersebut karena masih proses penyelidikan.
“Tentunya kami harus mengumpulkan dulu barang buktinya, baru bisa menetapkan seseorang bisa menjadi tersangka,” ujarnya.
Informasi yang dihimpun bahwa, guru silat yang diduga menjadi pelaku pencabulan itu seorang pria setengah baya. Pelecehan seksual yang itu disebut dilakukan sebelum Ramadan 2025 ini.(*)
