HARIAN INDONESIA POS.COM | PASANGKAYU — Baru Sehari dirinya telah di Lantik menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) kabupaten Pasangkayu periode tahun 2024-2029, Andrias salah satu anggota Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) bergerak melakukan kunjungan langsung 3 titik Sehari temui masyarakat yang ia anggap selaku tokoh di dalam wilayahnya, guna mendengar dan menerima keluhan – keluhan kemudian keluhan itu ia akan sampaikan pada saat rapat pembahasan anggaran di DPRD
Ke 3 titik temu yang di maksud, ada 2 titik temu keluhan masyarakat yang sama yakni, menyangkut peningkatan jalan dusun sekiranya dapat pengaspalan, sedangkan 1 titik temu keluhkan agar di berikan bantuan pembangunan rumah ibadah (Gereja)
Gerak cepat yang di lakukan oleh Andrias, telah menunjukkan bahwa dirinya adalah milik rakyat dan benar-benar memperjuangkan nasib rakyatnya yang telah memberikan kepercayaan terhadap dirinya untuk mengemban amanah di parlemen
Hal tersebut, ia lakukan sesuai cita-citanya sebagai putra daerah yang selama ini bermukim di area pegunungan di dusun duria Sulapa, desa kalola akan mewakili suara rakyat di wilayah Dapilnya dan umumnya memperjuangkan aspirasi rakyat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kab.Pasangkayu
Andrias keluar dari rumah kediamannya menuju kunjungan yang ia temui sekitar pukul 08.00 WITA pagi sampai pukul 11.00 WITA siang, Kamis (29/08/2024)
“Kami bangga memiliki wakil rakyat seperti pak Andrias yang benar-benar dekat dengan masyarakat dan memperjuangkan keluhan kami, semoga Pak Andrias sehat selalu dalam menjalankan amanah dengan baik,” kata salah seorang warga desa kalola
Berikut 3 titik yang di kunjungi oleh Pak Andrias sebagai anggota DPRD kab.pasangkayu, yakni titik pertama (1) adalah berkunjung di kantor desa kalola berdiskusi dengan kepala dusun bendungan bernama Iham, adapun keluhan kepala dusun tersebut yakni, aspal di batas dusun tosonde dari dusun bendungan seharusnya di sambung lagi pengaspalan ke dusun tosondeKemudian titik kedua (2) adalah seorang pendeta bernama bapak kapten Anca (Opsir Korps tosonde) tepatnya, di rumah dinas pendeta, dusun tosonde, desa kalola, Kapten Anca mengusulkan agar gereja yang dia pimpin dapat di berikan bantuan dari pemerintah daerah berupa tegel dan plafondSedangkan pertemuan titik ke tiga (3) anggota DPRD ini menemui Bapak Jito dan Zulfikar, tepatnya di rumah kediaman Bapak Jito, adalah masyarakat dusun tosonde, keluhkan agar jalan dusun tosonde bisa di aspal karena selama ini pengaspalan jalan hanya sampai di batas dusun benteng.
” Jadi untuk sementara ini, itulah segelintir keluhan masyarakat yang saya kunjungi dan keluhan tersebut, akan saya perjuangkan di DPRD kab.Pasangkayu, semoga keluhan-keluhan yang saya serap akan mendapatkan hasil yang maksimal dan saya berharap demikian, ” tutur Andrias. (Hip)